Telur yang dihasilkan dari ayam petelur pilihan dengan pemberian nutrisi khusus untuk menghasilkan telur yang berkualitas.
Beta-karoten disebut juga sebagai pro-vitamin A. Beta-karoten adalah senyawa antioksidan yang memiliki aktivitas mirip dengan vitamin A, dan kemudian diubah menjadi vitamin A di dalam tubuh. β-Karoten adalah pigmen berwarna dominan merah-jingga yang ditemukan secara alami pada kuning telur. Beta karoten merupakan senyawa organik, secara kimiawi diklasifikasikan sebagai hidrokarbon, dan secara spesifik diklasifikasikan sebagai terpenoid, mencerminkan bahwa ia merupakan turunan unit isoprene. Berikut ini adalah berbagai manfaat beta karoten bagi kesehatan yang perlu Anda ketahui: Menjaga kesehatan mata, terutama untuk mencegah katarak dan degenerasi makula. Menjaga kesehatan kulit dan mengurangi risiko kulit terbakar sinar matahari, termasuk pada orang yang kulitnya sensitif terhadap sinar matahari.
Apa bahaya dari bakteri Salmonella? Salmonella adalah salah satu jenis bakteri penyebab penyakit yang terkait dengan makanan. Penyakit infeksi salmonella, atau disebut salmonellosis, membuat penderitanya mengalami gejala sakit perut, diare, demam, nyeri dan kram di perut.
Flu Burung atau Avian Influenza (AI) adalah salah satu penyakit menular yang disebabkan virus Influenza tipe A. Virus ini memiliki sub-tipe yang dibagi berdasarkan permukaannya yaitu Hemaglutinin (HA) dan Neuraminidase (NA), yang terbagi menjadi 16 sub-tipe H dan 9 sub-tipe N. Sifat Virus avian influenza adalah dapat meng-hemaglutinasi sel darah merah unggas. Virus Influenza ini dapat bertahan hidup di air sampai 4 hari pada suhu 22°C dan lebih dari 30 hari pada suhu 0°C.
Omega-3 termasuk jenis asam lemak esensial yang sering kali disebut-sebut sebagai bahan super, karena memiliki beragam manfaat bagi kesehatan tubuh. Berbeda dengan kandungan lainnya, asam lemak ini tidak bisa dihasilkan sendiri oleh tubuh, melainkan dari makanan atau suplemen yang dikonsumsi. Omega-3 menjadi salah satu asupan nutrisi penting yang penting untuk dipenuhi. Tujuannya untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan dari serangan berbagai penyakit.
Omega-6 (AA) bersama dengan omega-3 (DHA) memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Hal yang menarik di sini adalah pentingnya mengonsumsi kedua asam lemak tersebut dalam jumlah yang cukup dan seimbang. US Food and Drug Administration (FDA) merekomendasikan penambahan AA dan DHA, dengan perbandingan tambahan AA 1-2 kali tambahan DHA, dan masing masing tidak boleh lebih dari 0.50% dari seluruh asam lemak. Jadi, sebaiknya mengonsumsi omega-6 dalam jumlah dua kali lipat dari omega-3, sehingga perbandingan antara omega-6 dan omega-3 adalah 2:1. Namun, ketika memasuki era modern, kita makin familier dengan makanan cepat saji, makanan beku, dan camilan yang berkalori tinggi. Ketiga jenis makanan ini akan membuat perbandingan antara omega-6 dan omega-3 menjadi 15:1. Konsumsi omega-6 dan omega-3 dalam porsi yang salah akan membawa dampak buruk bagi kesehatan tubuh.